NABIRE TOBAGOES PAPUA -Warga Nabire Provinsi Papua Tengah minta tutup judi Togel (Toto Gelap) yang sudah marak beroperasi. Praktik haram ini dinilai meresahkan masyarakat yang menjadi dasar hukum apa lagi permainan dekat tempat Ibadah
Salah satu Warga Nabire tokoh masyarakat, Ramli menyampaikan bahwa terdapat beberapa titik lokasi judi togel yang terpantau aktif dan seolah-olah kebal hukum . “Kami sudah mengemas bukti-bukti lokasi lapak judi togel dan Roler yang beroperasi di Nabire Papua Tengah. Dan Ini sangat memprihatinkan, karena keberadaan mereka justru terang-terangan,” ujarnya.
Ramli juga menegaskan bahwa Warga Nabire masyarakat tidak akan tinggal diam jika aparat terus membiarkan aktivitas ilegal ini. “Kami mendesak pihak kepolisian Polda Papua Tengah Satpol PP, dan seluruh aparat penegak hukum untuk segera menutup seluruh lapak judi togel dan menangkap para pelaku yang tidak asing lagi ditelinga yaitu disebut Mama Umi dan Suaminya diduga Anggota Polisi .
Jangan sampai Warga Nabire dan masyarakatnya kehilangan kepercayaan terhadap penegakan hukum di daerah Ini,” tambahnya.
Dari informasi yang dihimpun, aktivitas judi togel dan Rolex berdapingan dan dekat tempat Ibadah Judi Togel tersebut tersebar di sejumlah titik di pusat kota hingga ke daerah pinggiran Belakang Pertokoan serta Pasar Oyehe, Pasar Karang, Siriwini dan Kalibobo .
Praktik ini diduga melibatkan jaringan terorganisir yang mampu bertahan karena adanya pembiaran dari pihak-pihak tertentu.
Masyarakat berharap ada tindakan nyata dan transparan dari pihak berwenang, tidak hanya berupa razia sesaat, tetapi penindakan hukum yang menyeluruh agar Provinsi Papua Tengah benar-benar bersih dari praktik perjudian. (Red)